RSS

FINGERBOARD


Fingerboard adalah replica atau versi miniatur dari skateboard yang berukuran mini dan dimainkan dengan menggunakan jari. 

Fingerboard dikembangkan oleh Lance Mountain, pertama kali diciptakan pada tahun 1970 di Amerika. Pada mulanya Fingerboard tidak untuk mainan, tetapi diciptakan untuk miniature dan bukan untuk dimainkan. Fingerboard sudah mulai menjadi produk unggulan oleh suatu industry skateboarding pada 1980 yang saat itu dipasarkan sebagai gantungan kunci.

Di Indonesia sendiri Fingerboard dikenal dengan baik pada tahun 2000, belakangan ini fingerboard semakin digandrungi dan menjadi salah satu tren dikalangan anak muda di tanah air. Terbukti dengan banyaknya komunitas yang ada di Indonesia. Meskipun terlihat mudah, olahraga yang satu ini butuh ketangkasan yang tak kalah dengan skateboard.

Rusewood Fingerboard adalah salah satu produsen papan fingerboard yang ada di Indonesia, terinspirasi pada pop art, photography, dan gambar tangan rusewood membuat gambar yang menarik untuk papan skatenya. 

Komunitas ini diprakasai oleh seorang pemuda bernama I Gede Adhi, ia menjelaskan pada Minggu (16/2 2014) bahwa komunitasnya sudah berdiri sejak 2009. Berawal dari hobi dan kegemaran bermain skateboard dan fingerboard kemudian adhi dan beberapa teman mulai mencoba memproduksi fingerboard tahun 2009.

Alasan memproduksi dan menggeluti Fingerboard yaitu saya sangat suka dunia fingerboard. Awalnya kami memproduksi untuk penggunaan sendiri, tp banyak teman dan orang yg tertarik dan mau beli. Akhirnya sampai saat ini fingerboard bukan hanya jadi hobi saya tapi juga profesi, ungkap Adhi.

Rusewood yang beralamat di Jl.Bumi Cottonbooth Jakarta ini, sudah sering mengadakan kompetisi biasanya rutin diadakan tiap 2-3 bulan. Seperti Rebel Battle Fingerboard 1 dan 2, Dirty Nail, Fingerboard for Himanity (charity), dan timeless (pameran). Untuk kejuaraan komunitas ini punya acara tahunan "the king of fingerboard" dan ada beberapa teman dari Rusewood yang ikut kejuaraan Internasional di Jerman dan jadi 8 besar Dunia.

0 komentar:

Posting Komentar